Air Sering Tak Mengalir, Layanan PDAM Tirta Muaro Jambi Disoal

Senin, 26 Juli 2021 - 05:57:33 WIB

IMCNews.ID, Jambi - Warga Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko)  Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi mengeluhkan layanan PDAM Tirta Muaro Jambi. Pasalnya, air PDAM sering tidak mengalir.

Salah seorang warga Pematang Gajah, Rian mengatakan, air sering sekali tak mengalir, bahkan hingga berhari-hari. Terbaru, sejak Kamis (22/7/2021) sama sekali air bersih PDAM tak mengalir.

"Tiap bulan pasti ada kerusakan, kalau mati sejam atau dua jam kita maklum karena harus perawatan dan sebagainya. Tapi kalau tiap bulan rusak rasanya aneh saja. Ganti saja dengan alat-alat yang baru biar nggak rusak," keluhnya.

Dia mempertanyakan kinerja PDAM Tirta Muaro Jambi. Dirinya mengaku juga sudah sering sekali mengeluhkan masalah tersebut kepada nomor pengaduan PDAM Tirta Muaro Jambi.

"Saya sudah sampaikan keluhan, tapi ya gitu mereka cuma bisa minta maaf terus bilang ada yang rusak, estimasi perbaikan tiga hari. Untuk yang kali ini katanya Jumat (23/7) malam sudah baik nyatanya sampai Sabtu belum juga air mengalir," ujarnya.

Martin warga Jaluko Mendalo Park, juga menyampaikan hal yang sama. Dirinya juga sulit mendapatkan air bersih  untuk kebutuhan sehari-hari karena air PDAM Tirta Muaro Jambi sudah tiga hari tidak mengalir.

"Sudah tiga hari nggak ngalir air nih. Kami bayar tepat waktu tapi air mati terus apa kami mesti tayamum, apalagi saya punya bayi butuh air bersih, " terangnya.

Dirinya berharap kinerja pelayanan  PDAM Tirta Muaro Jambi dapat dikoreksi oleh Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi khususnya oleh Bupati Muaro Jambi Masnah Busro.

Martin mengatakan hal ini bukan pertama kali terjadi, bahkan sejak dirinya pindah ke Jaluko, air bersih sering tidak teraliri dengan maksimal oleh PDAM Tirta Muaro Jambi. Bahkan dirinya bersama para tetangga terkadang harus membeli air bersih.

"Sudah sering mati gini. Bingung juga dengan pelayanan PDAM Muaro Jambi. Semoga buk Bupati dengar keluhan kami dan kinerja PDAM Tirta Muaro Jambi cepat dikoreksi," harapnya. (IMC01)



BERITA BERIKUTNYA