IMCNews.ID, Jambi - Pembangunan jalan tol Jambi-Rengat (Provinsi Riau) dipastikan tetap dilanjutkan pembangunannya. Namun, ruas tol Jambi – Rengat ini mengalami perubahan terhadap nomenklatur.
Pembangunan jalan tol ini mengalami perubahan pembiayaan karena memperoleh pinjaman dari AIIB (Asian Infrastructure Investment Bank) senilai Rp 23 Triliun.
PT Hutama Karya selaku pelaksanan proyek engah fokus terhadap penyelesaian JTTS Tahap I sepanjang 965 km dengan target penyelesaian pada Semester I tahun 2024.
Selain itu, Hutama Karya juga mengebut pengerjaan JTTS dengan mengerjakan JTTS tahap II, diantaranya ruas tol Betung–Tempino–Jambi Seksi 3 Bayung Lencir – Tempino (34 km) dengan skema Dukungan Konstruksi (Dukon), dan Tol Lingkar Pekanbaru (30,5 km).
Jika diakumulasikan, jalan tol garapan Hutama Karya yang akan terhubung mencapai sebesar ±1.030 km.
Adapun ruas yang telah beroperasi secara penuh diantaranya yakni Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (140 km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan – Binjai (17 km), Tol Pekanbaru – Dumai (132 km), Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 – 6 (49 km) serta Tol Binjai – Langsa Seksi 1 Ruas Binjai – Stabat (12 km), Tol Bengkulu – Taba Penanjung (17 km), Tol Pekanbaru – Bangkinang (31 km), Tol Indralaya – Prabumulih (64 km), dan Tol Binjai – Langsa Segmen Binjai – Kuala Bingai (7,5 km).
Sementara itu, memasuki akhir tahun 2023, pemerintah mengejar penyelesaian pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN), serta melakukan kajian terhadap PSN yang belum dikerjakan.
Hal ini sejalan dengan keterangan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.
“Ada beberapa proyek dihentikan karena belum dimulai dan belum ada dikeluarkan (dana dari) APBN,” ujar Airlangga Hartanto.
Keputusan terkait sejumlah PSN tidak akan dilanjutkan ini, termasuk beberapa ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) meliputi Tol Rantau - Parapat - Kisaran, Tol Langsa - Lhokseumawe, Tol Lhokseumawe - Sigli, dan Tol Dumai - Sigambal - Rantau. (*)
Diganti Konstruksi Baru, Perbaikan Jembatan Jalan Sari Bakti Telan Rp4,1 Miliar
Indonesia Butuh Investasi Baru Minimal Rp7.500 Triliun Jika Ingin Ekonomi Tumbuh Tinggi
Digugat Demokrat, Anggota DPRD Jambi Burhanudin Mahir Mangkir dari Sidang Perdana
Vonis Riski Apriyanto Oknum ASN Pemprov Jambi Cabul Dinilai Tak Adil, Jaksa Resmi Banding
Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas! Evaluasi Kemendagri Terhadap APBDP Provinsi