Jasad Warga Lembah Masurai Ditemukan Terbungkus Karung Dibenamkan ke Rawa

IMCNews.ID, Bangko - Taher (42), warga Desa Durian Mukut, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Jasadnya ditemukan terbungkus karung dan dibenamkan ke rawa di sekitar kebun durian. 

Tewasnya korban diduga karena persoalan durian.Peristiwa pembunuhan itu diperkirakan terjadi pada Senin malam (17/10/2022) atau Selasa (18/10/2022) dini hari. 

Kepala Desa Durian Mukut, Boy mengatakan, sebelumnya, Taher dilaporkan pergi mencari durian di kebun yang jaraknya sekitar 4 Km dari pemukiman warga pada Senin malam. 

Namun, hingga Selasa pagi korban tak kunjung pulang. Lalu pihak desa mengumumkan di Mesjid bahwa ada salah satu warga tidak pulang. 

Selanjutnya warga beramai-ramai mencari korban ke kebun tempat ia mencari duren. Pencarian berhasil. Warga menemukan Taher dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Tubuhnya terbungkus karung, dibenamkan di dalam rawa dalam kebun durian.

"Setelah ditemukan, warga tidak berani mengambil tindakan. Jenazah Taher baru dievakuasi setelah anggota Polsek Masumai tiba di lokasi,’’ kata Boy. 

Selanjutnya, jenazah Taher dibawa ke Puskesmas Masurai untguk idlakukan visum. Berdasarkan penjelasan Boy, saat ini di dusunnya sedang musin durian. 

‘’Jadi korban pergi ke kebun ngadang (mencari) durian. Sore kemarin (Senin) ada balik mengantar durian. Lalu pergi lagi ke kebun untuk ngadang durian,” jelasnya.

Menurut dia, dari keterangan teman satu pondok dengannya, sekitar pukul 22.00 Wib Senin malam korban pergi ke arah kebun Selamet (terduga pelaku). Sejak saat itu korban tidak ada lagi. 

“Dari pagi tidak balik, kami pun di desa mengumumkan di masjid untuk mencari. Lalu warga ramai-ramai mencari, dan ditemukan di rawa yang sebagian badannya terbungkus karung,” tambah Boy lagi.

Sampai Selasa malam belum diketahui secara pasti kronologi dan motif pembunuhan tersebut. Menurut Boy, terduga pelaku Selamet sudah dimankan anggota Polsek Lembah Masurai. 

‘’Tadi Selamet sudah dibawa anggota Polsek ke Bangko (Polres Merangin,” katanya.

Kasat Reskrim Polres Merangin AKP Lumbrian saat dikonfirmasi membenarkan kejadian pembunuhan tersebut. 

"Sekarang pelaku sudah diamankan, untuk menghindari dari amukan massa. Saat ini juga kita masih mendalami proses penyidikan lebih lanjut," kata Lumbrian. (*/IMC01)