IMCNews.ID, Jakarta - Setelah sempat anjlok, harga batu bara kembali menggeliat. Melonjaknya harga batu bara ini dipicu oleh meningkatnya permintaan Asia.
Mengutip CNBC Indonesia yang merujuk pada Refinitiv, harga batu bara ICE Newcastle kontrak Desember ditutup di posisi US$ 127,25 per ton. Angka ini menanjak 3,25% pada perdagangan Rabu (8/11/2023).
Sebelumnya, harga batu bara anjlok ke level terendah sejak Juni 2021 pada Senin (6/11/2023) lalu yakni di angka US$ 122,25 per ton.
Faktor lain yang mempengaruhi adalah persediaan batubara impor Eropa barat telah semakin menipis. Stok gabungan di empat terminal utama di Amsterdam, Rotterdam dan Antwerp (ARA) dinilai terakhir sebesar 5,41 juta ton, turun 5% - atau 0,26 juta ton - dari minggu lalu dan terendah sejak minggu awal 20 Maret, menurut perkiraan Montel.
Potensi penguatan permintaan di tengah tipisnya pasokan akan mendorong Eropa melakukan impor masif. Ditambah lagi, situasi musim dingin yang akan datang membuat Eropa harus menyiapkan batu bara dan penghangat ruangan lainnya.
Peningkatan permintaan juga tercermin dari kenaikan ekspor Australia. Eksportir raksasa global dunia naik 14% (month to month/mtm) menjadi 11,6 juta ton per Oktober 2023.
India adalah pembeli terbesar batu bara kokas Australia di tengah lonjakan permintaan. Ekspor batubara kokas Australia ke India meningkat sebesar 28% secara bulanan, mencapai 3,45 juta ton pada Oktober, dibandingkan dengan 2,69 juta ton pada September 2023.
Lonjakan ini dipicu oleh melonjaknya kebutuhan industri di India dan urgensi untuk mengamankan pasokan batu bara kokas, terutama dengan stok yang semakin menipis.
Pengiriman ke Jepang melonjak sebesar 57% bulanan menjadi 2,70 juta ton di bulan Oktober. Selain itu, ekspor ke Korea Selatan turun 20% bulanan menjadi 1,19 juta ton di bulan Oktober dibandingkan 1,48 juta ton di bulan September.
Impor batu bara Tiongkok dari Australia naik 5% bulanan menjadi 0,86 juta ton. Tiongkok juga meningkatkan pembeliannya karena kenaikan harga dalam negeri akibat gangguan produksi dalam negeri telah mendorong para pedagang untuk mencari batu bara yang diangkut melalui laut. (*)
Terbukti Lakukan Pemerasan, Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp1 M
Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat, KPK Bakal Panggil Luhut Binsar Pandjaitan
Terungkap, Detik Tewasnya Brigadir Nurhadi Akibat Dianiaya Dua Perwira Polda NTB
Kabar Gembira! Gaji PNS Bakal Setara Pegawai BUMN, Masa Depan Cerah