IMCNews.ID - Sebuah bus yang membawa rombongan yang akan menghadiri pernikahan terguling dan terjun ke dalam jurang di Jorong Simpang Tigo, Nagari Simpang, Kecamatan Simpati hingga menyebabkan dua penumpangnya tewas. Sementara 35 penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Kasus ini kini dalam penanganan Satlantas Polres Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar). Bus Pasaman Transport Express dengan nomor polisi BA 7974 SU itu berpenumpang 41 orang.
"Dua orang meninggal, 35 orang patah tulang dan luka-luka. Empat orang penumpang selamat dan dua orang meninggal dunia," kata Kasat Lantas Polres Pasaman, Iptu Saherman, Rabu (19/5/2021).
Ia menjelaskan, kecelakaan itu diduga akibat rem blong. Para penumpang informasinya berniat menghadiri pesta pernikahan ke Taluak Ambun, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman.
Korban meninggal dunia yaitu Damris (45) laki-laki asal Jorong Tinggiran, Kecamatan Sungai Aur dan Siti Aina (51) perempuan asal Lubuak Gadang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat.
BACA JUGA : Kecelakaan Maut di Jalur Bangko-Kerinci, Pengendara Motor Tewas
Sementara korban patah tulang dan luka-luka yaitu Akhyar (59) laki-laki, Nirwan (44) laki-laki, Nia Yunida (19) perempuan, Winda (11) perempuan, Eti Resti (34) perempuan, Ali Martua (32) laki-laki, Nisma (47) perempuan, Indri Arista (10) perempuan, Yustarina (32) perempuan, Miftahul Harifah (25) perempuan, Era (30) perempuan, Febri Idayanti (13) perempuan.
Kemudian, Deprianda (33) laki-laki, Eli Marlina (39) perempuan, M Afdil Afif (8) laki-laki, Alesa Sahra (6) perempuan, Anisa Ziya (4) perempuan, Azimah (23) perempuan, Misbah (31) perempuan, Sifa (6) perempuan, Deski (8) laki-laki.
Selanjutnya Azira (4) perempuan, Cici Afifa Renanda (11) perempuan, Yuna Suswita (38) perempuan, Tibah (18) perempuan, Diah (2,5) perempuan, Asrul (57) laki-laki, Ahmad Afif (7) laki-laki, Khairul Nazwa (9) laki-laki, Syamsudin (42) laki-laki, Elpa Dewata (48) perempuan,
Desrianti (50) perempuan, Daud (31) laki-laki dan Desrianti (50) perempuan.
Empat orang yang selamat yakni Atik Taskiah (9) perempuan, Kayla Ulvia (3,5) perempuan, Emir (2,5) laki-laki dan Fadzilah (2,5) perempuan.
Saat ini bus sudah dievakuasi dan diamankan di Kantor Satlantas Polres Pasaman, sementara para korban telah dibawa ke Puskesmas Simpati, Puskesmas Bonjol hingga ke RSUD Lubuk Sikaping.
"Pengusaha bus hendaknya selalu mengecek kelayakan kendaraan dan meminta sopir untuk memperhatikan jalan, rambu-rambu serta memperhatikan keadaan cuaca saat membawa kendaraan," kata Iptu Saherman. (IMC01)
Kabel Jaringan Internet Rusak Estetika Kota, Pemkot Jambi Minta APJII Rapikan
Tampung Aspirasi Tenaga Honorer, DPRD Jambi Komitmen Tuntaskan Persoalan
KPU Provinsi Jambi Dampingi KPU Kabupaten/Kota Hadapi Sengketa Pilkada di MK
Parkir Ganda di Pasar Jadi Soal, Begini Solusi yang Direncanakan Pemkot Jambi
Pelaku PETI di Bungo Diberi Waktu Seminggu Hentikan Kegiatan